Satujuang- Bupati Blitar, Rini Syarifah berhasil mencatatkan kinerja impresif selama memimpin Kabupaten Blitar selama tiga tahun, Senin (26/2/24).
Angka kemiskinan di wilayah tersebut turun secara signifikan, mencapai 8,69% pada tahun 2023, menjadi yang terendah dalam 15 tahun terakhir.
“Saya mengapresiasi pencapaian ini sebagai hasil kerjasama bersama dan komitmen untuk menurunkan kemiskinan,” kata Bupati Rini Syarifah.
Dalam upayanya mengentaskan kemiskinan, Pemerintah Kabupaten Blitar melaksanakan berbagai program, seperti Bantuan Langsung Tunai, rehabilitasi rumah tidak layak huni, perluasan SPAM Jaringan Perpipaan, penyediaan sambungan listrik, dan program pelatihan.
Pemerintah juga berhasil mendapatkan Insentif Fiskal Kategori Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem sebesar Rp.6.397.902.000,00 pada tahun 2023.
“Penting untuk meminimalisir kemiskinan sebagai langkah menuju Kabupaten Blitar yang mandiri dan sejahtera,” imbuh Rini.
Pengacara lokal, Supriarno, memberikan apresiasi terhadap penurunan angka kemiskinan, sambil menegaskan bahwa Pemerintah harus terus berpihak pada masyarakat miskin sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar.
Disisi yang berbeda, penerima manfaat, seperti Ponirah dari Desa Bacem, Kecamatan Sutojayan, berterima kasih atas bantuan yang diterima dan berharap agar pemerintah terus peduli terhadap masyarakat miskin.(ADV/KMF/NT/Herlina)