Satujuang- Seorang kakek mengantarkan jenazah bayi dari RSUP Dr. Tadjuddin Chalid, Kota Makassar, ke Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), yang berjarak sekitar 50 kilometer.
Kakek tersebut tidak mampu menyewa ambulans dengan biaya Rp 800 ribu yang diminta, Minggu (16/6/24).
Manajemen RSUP Dr. Tadjuddin Chalid Makassar mengeluarkan permintaan maaf atas kejadian ini, menegaskan komitmennya untuk memperbaiki pelayanan kesehatan dan meningkatkan kenyamanan pasien.
Jenazah bayi tersebut berasal dari RS Batari Siang dan dinyatakan meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan medis di RS Tadjuddin Chalid.

Meskipun RS menawarkan ambulans jenazah melalui pihak ketiga, keluarga tidak memiliki dana dan memilih mengirim jenazah dengan layanan ojek online (Ojol).
Selain itu juga dibantu dengan sumbangan pribadi dari petugas RS di sana sebesar Rp 150 ribu.(Red/kumparan)