Satujuang– Serang RS Al-Ahli Baptist Gaza, PBB kutuk keras Israel yang tewaskan ratusan orang itu.
“Saya khawatir atas tewasnya ratusan warga sipil Palestina dalam serangan di rumah sakit di Gaza, saya mengutuk keras,” ujar Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres di platform X, Selasa (17/10/23).
Dalam keterangannya, Guterres mengungkapkan bahwa rumah sakit dan tenaga kesehatan dilindungi dalam hukum kemanusiaan internasional.
Di tempat lain, juru bicara Kementerian Kesehatan Ashraf al-Qudra kepada wartawan Anadolu mengatakan lebih dari 500 orang tewas dalam serangan udara Israel itu.
“Lebih dari 500 orang telah tewas,” tambahnya.
Tampak diberbagai tayangan media sosial memperlihatkan jasad-jasad berserakan di lantai rumah sakit itu.
Menurut wartawan Anadolu, ribuan warga Palestina sedang berada di rumah sakit tersebut ketika fasilitas itu dibombardir oleh Israel.
“Saat itu ribuan warga Palestina sedang berada di rumah sakit,” pungkas wartawan Anadolu.(nt)