Menu

Mode Gelap
Ikan dengan Kandungan Merkuri Tinggi yang Perlu Diwaspadai Kalimat yang Harus Dihindari Orang Tua Saat Berkomunikasi dengan Anak Bobby Kertanegara, Kucing Presiden Prabowo Subianto Jadi Tren Google 2024 13 Cara Efektif Menerapkan Disiplin pada Anak Sejak Dini 13 Remaja Konvoi Bawa Sajam Diamankan Polisi di Penjaringan Jakarta Utara Kinerja Kejari Mukomuko Tuai Kritikan, Akan Dilaporkan ke Jamwas

SJ News

Peringatan BMKG, Hujan Deras dan Petir Melanda Kota Besar Indonesia Rabu Ini

badge-check


BMKG Perbesar

BMKG

Satujuang- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan terkait potensi hujan ringan hingga deras disertai petir yang akan melanda sebagian besar kota besar di Indonesia pada Rabu ini.

Semua pihak diimbau untuk waspada terhadap potensi dampak yang mungkin ditimbulkan, Rabu (9/10/24).

Dalam laporan Prakirawati BMKG, Ida Pramuwardani, hujan dengan intensitas ringan diprediksi akan mengguyur kota-kota seperti Pekanbaru, Bengkulu, Lampung, dan Palangka Raya, dengan curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam.

Sementara itu, kota Manado dan Ambon diharapkan mengalami hujan sedang, dengan curah hujan lebih dari 4,0 mm per jam.

Hujan deras, dengan curah hujan lebih dari 5,0 mm per jam, diperkirakan akan terjadi di Jakarta dan Mamuju, dengan suhu berkisar antara 24-31 derajat Celsius.

Di sisi lain, kota-kota seperti Banda Aceh, Medan, dan Padang akan mengalami hujan disertai petir, dengan suhu antara 24-32 derajat Celsius.

Beberapa kota lain, termasuk Bandung, Yogyakarta, dan Denpasar, diprakirakan akan cerah, berkabut, dan berawan tebal, dengan suhu 25-30 derajat Celsius.

BMKG juga mengidentifikasi sirkulasi siklonik di Laut China Selatan yang dapat mempengaruhi cuaca di Indonesia, serta pertemuan angin di beberapa wilayah.

Selain itu, masyarakat di pesisir selatan Banten diingatkan untuk waspada terhadap potensi banjir rob pada 9 Oktober 2024.

Peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot di wilayah barat daya Banten dan Laut Arafura dapat berpotensi meningkatkan tinggi gelombang di daerah tersebut.(Red/antara)

Trending di SJ News