Jeneponto – Jalan Pabolong yang merupakan jalan pintas antara Kelurahan Tolo Selatan dan Desa Bontolebang, Kecamatan Kelara sudah sekian lama koyak dan rusak parah akibat erosi.
Kondisi jalan yang memprihatinkan ini sering dikeluhkan masyarakat yang sering melintas.
Upaya masyarakat menyampaikan keluhannya kepada Pemerintah Daerah sudah sering dilakukan.
Baik melalui media sosial maupun langsung ke Pejabat Daerah. Tapi sampai saat ini belum ada tanggapan dari Pemerintah Daerah.
Ketua Karang Taruna Kelara, Rusman Rola mengatakan, Pemerintah Kabupaten jeneponto terkesan tutup mata atas keluhan masyarakat.
“Di masa Pemerintahan yang sekarang, banyak kondisi jalan di Kecamatan maupun Pedesaan rusak parah dan memprihatinkan,” ujar Rusman kepada awak media, Minggu (6/2/22).
Menurut Rusman, perhatian pemerintah untuk perbaikan jalan sangat minim. Ini membuat masyarakat menilai sinis kinerja Bupati Jeneponto.
Sebagai Ketua Karang Taruna Kelara, Rusman berinisiatif mengajak masyarakat untuk gotong royong memperbaiki jalan tersebut pada Sabtu (5/2).
“Perbaikan akses jalan tersebut swadaya masyarakat yang bergotongroyong bersama,” kata Rusman. masyarakat setempat sangat sangat kami membanggakannya.
Rusman sangat bangga, karena inisiatif perbaikan jalan berasal dari muda mudi yang sangat di apresiasi oleh masyarakat sekitar sehingga tercipta gotong royong.
Rusman berharap, semoga setelah ini pemerintah dapat membuka lebar-lebar mata dan hatinya untuk memperhatikan hal-hal kecil yang patut dibenahi.
“Bukannya sibuk melakukan berbagai penataan atau pencitraan yang tiada guna buat masyarakat secara umum,” tandas Rusman.
“Sepertinya Kabupaten Jeneponto butuh pemimpin yang lebih ideal, amanah dan lebih mampu menampung inspirasi maupun aspirasi masyarakat Kabupaten Jeneponto,” pungkasnya. (sattu)