Menu

Mode Gelap
Dukung Program Nasional, Gubernur Rohidin Gelar Konsolidasi Pertemuan PPL se-Provinsi Bengkulu Kesiapsiagaan Bencana, PMI Bengkulu Gelar Kompetisi Relawan 2024 Tanggapi Keluhan Juru Parkir, Rohidin: Kami Tidak Akan Mengambil Keuntungan dari Masyarakat  Dorong Inovasi untuk Indonesia, PTPP Raih Penghargaan Fortune 100 Laporan Ratusan Kades Langsung Direspon Bawaslu Bengkulu, Masuk Tahap Kajian Awal Tak kunjung Launching, Dewan Mukomuko dr Ferdy Jureli Tinjau Langsung Kondisi RS Pratama Ipuh

SJ News

Negosiasi Gencatan Senjata Israel-Hamas Terhambat, Pembicaraan Dilanjutkan di Kairo

badge-check


Persenjataan Israel di dekat perbatasan Perbesar

Persenjataan Israel di dekat perbatasan

Satujuang- Negosiasi gencatan senjata antara Israel dan Hamas yang berlangsung di Doha mengalami kemunduran dan dijadwalkan akan dilanjutkan pekan depan.

Tujuan dari perundingan ini adalah untuk mengakhiri konflik yang sedang berlangsung dan membebaskan sandera yang masih ditahan, Jumat (16/8/24).

Presiden AS Joe Biden mengungkapkan bahwa kesepakatan belum tercapai, meskipun Amerika Serikat, Qatar, dan Mesir telah mengajukan proposal baru untuk mempercepat proses.

Pejabat Hamas, Osama Hamdan, menyatakan ketidakpercayaannya terhadap AS sebagai mediator.

Dan menuntut agar pembicaraan difokuskan pada usulan gencatan senjata yang diajukan Biden pada Mei lalu, yang telah mendapat dukungan internasional.

Sementara itu, Biden tetap optimistis dan mengklaim bahwa kesepakatan “jauh lebih dekat” dibandingkan sebelumnya.

Delegasi yang terlibat dalam negosiasi akan bertemu lagi di Kairo minggu depan untuk melanjutkan upaya mencapai kesepakatan final.

Hingga berita ini diturunkan, bentrokan dan serangan di Gaza masih berlanjut, dengan jumlah korban tewas mencapai lebih dari 40.000 orang pada Jumat (16/8).(Red/kumparan)

Trending di SJ News