Satujuang- Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu dari Fraksi PAN, Dempo Xler menyoroti urgensi pembukaan Tes Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Hal ini sebagai salah satu langkah krusial pemerintah untuk mengatasi krisis lapangan kerja,” ungkap Dempo dalam pernyataannya, Jumat (16/2/24).
Dempo menekankan bahwa meskipun pemerintah terus berupaya mendorong sektor wiraswasta dan mengembangkan Usaha Kecil Menengah (UKM), tes PNS masih menjadi cita-cita utama bagi generasi muda.
Menurutnya, tes PNS tetap menjadi pilihan utama bagi orang tua dan generasi muda karena di tengah kecenderungan negara yang masih menghargai keberadaan seragam dan status kepegawaian.
“Meskipun gaji yang ditawarkan tidak selalu sebanding dengan beban kerja yang diemban,” imbuh Dempo, setelah menjalani Reses masa persidangan ke-1 tahun 2024.
Dempo juga menegaskan perlunya pemerintah daerah untuk melakukan pendataan yang cermat dan pengecekan kebutuhan tenaga kerja, terutama di sektor-sektor kunci seperti pendidikan dan kesehatan.
Ia menambahkan bahwa tugas pemerintah daerah adalah mengusulkan sebanyak mungkin formasi sesuai dengan kebutuhan, sementara keputusan akhir tetap berada di tangan pemerintah pusat.
“Tugas kita adalah mengusulkan sebanyak mungkin dan melakukan lobi agar kebutuhan daerah dapat terpenuhi. Tes CPNS menjadi salah satu hal yang sangat diidamkan, terutama jika pemerintah belum dapat membuka lowongan pekerjaan lainnya,” jelas Dempo.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, membenarkan bahwa telah diajukan usulan formasi CPNS untuk tahun 2024. Namun, menurutnya, hal tersebut masih dalam tahap usulan dan belum memiliki kepastian.
“Ada beberapa aspek terkait belanja pegawai yang telah kita usulkan. Namun, mengingat keterbatasan anggaran belanja pegawai di Provinsi Bengkulu, hal ini masih menjadi perdebatan,” pungkas Isnan.(nt/adv)