Menu

Mode Gelap
Kembali Muncul Fenomena Sungai di Atas Jalan Wilayah Rejang Lebong Makan Bergizi Gratis di Kota Pekalongan Baru Untuk 2 Kecamatan, Karena DPRD Kota Blitar Gelar Rapat Gabungan: Hidupkan Pasar Legi Dengan Berbagai Event 5 Kebiasaan Sepele yang Diam-Diam Bisa Bikin Kamu Cepat Tua! Mau Puasa Lancar? Ini 7 Tips Penting yang Wajib Kamu Lakukan Sebelum Puasa! Jelang Idul Fitri 2025, Presiden Prabowo Beri Diskon Harga Tiket Hingga Tarif Tol

Pemkab Blitar

Isi Kegiatan Ramadhan, Bupati Blitar Bagikan Sembako dan Hibah di Masjid Darul Hikam

badge-check


Bupati Blitar, Rini Syarifah Menyerahkan Sembako Kepada Kaum Duafa di Masjid Darul Hikam Perbesar

Bupati Blitar, Rini Syarifah Menyerahkan Sembako Kepada Kaum Duafa di Masjid Darul Hikam

Satujuang- Bupati Blitar, Hj Rini Syarifah mengisi kegiatan Ramadhan 1445 H dengan Safari Ramadhan di masjid “Darul Hikam”

Rini Syafirah didampingi ketua BAZNAS kabupaten Blitar, Kabag Kesra, Camat Srengat dan Lurah beserta kepala desa se-kecamatan Srengat, Jumat (15/3/24).

Kegiatan ini diisi pembagian sembako pada kaum duafa dan penyerahan dana hibah sebesar Rp.50 juta.

“Alhamdulillah kita semua bisa melalui ujian munculnya virus Covid-19, semoga negara kita tercinta ini dan kita semua dijauhkan dari bala’, penyakit dan musibah,” sampai Rini dalam sambutannya.

Rini menuturkan, bulan suci ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah, magfirah bagi umat Islam.

Untuk itu ia mengajak untuk jadikan ramadhan ini sebagai momentum untuk terus berbenah diri meningkatkan ibadah, keimanan dan ketaqwaan.

“Semoga kita juga menjadi insan yang lebih baik, lebih bijak. Tentunya kita diberi kesehatan dan kesempatan sehingga tahun depan masih menjumpai ramadan,” imbuhnya.

Rini Syarifah berpesan, agar seluruh masyarakat waspada terhadap cuaca saat ini. Karena selain hujan, ada angin kencang.

“Apabila disekitar rumah kita ada pohon besar, bisa dimusyawarahkan dengan warga lain untuk ditebang sehingga tidak membahayakan,” pesannya.

Juga harus waspada terhadap penyakit Demam Berdarah Dangue (DBD). Mulai menerapkan gerakan 3M Plus untuk mengantisipasi penyebarannya.

Menguras tempat penampungan air, menutup tempat penampungan air, mengubur barang bekas dan hindari gigitan nyamuk. Tidur menggunakan kelambu dan menyalahkan obat nyamuk.

“Untuk itu juga mulai giatkan gotong royong, kerja bakti di lingkungan masing-masing untuk mencegah penyakit. Kebersihan sebagian dari iman,” jlentrehnya mengakhiri penyampaian. (Adv/kmf/Herlina)

Trending di Pemkab Blitar