Satujuang- Sean Combs, lebih dikenal sebagai P Diddy, dilaporkan berhenti mengundang Pangeran William dan Pangeran Harry ke pesta-pestanya yang dikenal dengan nama ‘Freak Off’.
Menurut pakar kerajaan, Christopher Andersen, hal ini terjadi setelah kedua pangeran itu menikah dan mulai menjalani kehidupan berumah tangga.
Andersen menjelaskan bahwa seiring bertambahnya usia, William dan Harry secara bijaksana menolak undangan dari Diddy.
Dalam wawancara tahun 2011, Diddy mengungkapkan keinginannya agar para bangsawan menghadiri pestanya saat mereka masih muda dan suka bergaul.
Namun, setelah William bertunangan dengan Kate Middleton pada tahun 2010, Diddy menyadari bahwa undangan tersebut tidak lagi pantas.
Meskipun William dan Harry adalah pengunjung klub reguler, Andersen menekankan bahwa dengan bantuan pengurus istana mereka, keduanya berhasil menghindari situasi yang dapat merugikan.
Diddy pertama kali bertemu dengan kedua pangeran tersebut pada konser amal untuk mengenang mendiang Putri Diana pada tahun 2007.
Di tengah kontroversi terkait pesta-pesta Diddy, yang mendapat sorotan setelah ia ditangkap dan didakwa atas berbagai tuduhan serius.
Termasuk perdagangan seks, ia mengklaim bahwa para pangeran tidak lagi masuk dalam daftar undangannya.
Penegakan hukum di rumah Diddy pada bulan Maret lalu mengungkapkan penemuan mengejutkan, termasuk sejumlah besar botol pelumas, yang diduga digunakan selama pesta-pestanya. Diddy membantah semua tuduhan yang dialamatkan kepadanya.(Red/kompas)