Batam – Curhatan Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad dalam satu moment di Kota Batam, menjadi perbincangan hangat dikalangan masyarakat.
Ansar saat memberikan kata sambutan dalam Vidio yang viral di tik tok itupun heran, sejak setahun menjabat, tidak satupun pejabat setingkat Lurah dan Camat yang mau menghadiri acaranya.
“Saya ingin sampaikan, saya miris. Lebih dari setahun saya memimpin di Kepri, Selama saya mengadakan acara di Batam, belum pernah ada Camat dan Lurah yang mau menghadiri acara Gubernur,” ucapnya di depan warga yang hadir saat itu.
Ia juga mengatakan, hal tersebut tidak pernah terjadi di Kabupaten/kota selain Batam.
Namun, Ansar masih berfikiran positif, dirinya beranggapan jika Lurah dan Camat berhalangan setiap kali Pemprov Kepri mengadakan kegiatan.
“Di setiap Kota Kabupaten lain, Setiap Lurah, camat, semua hadir. Saya tidak tahu bapak ibu, mengapa itu terjadi. Tapi mudah-mudahan saya berprasangka baik, mungkin Lurah, Camat sibuk,” ujarnya.
Curhatan Ketua DPD Golkar Kepri inipun banyak dikaitkan oleh masyarakat Kepri menjelang kontestasi pilkada tahun 2024 mendatang.
Pasalnya, Walikota Batam, Muhammad Rudi diperkirakan akan maju sebagai kandidat Calon Gubernur.
“Dengan statemen seperti itu kan masyarakat sudah tahu arahnya kemana, mungkin bisa jadi mengarah ke Pilkada 2024 nanti atau ada ” dendam” politik di 2019 lalu.” Ucap Hendri, warga kota Batam yang mengartikan isi dari Vidio tik tok yang lagi viral tersebut, Kamis (23/6/22).
Meskipun pesta demokrasi masih lama, suhu politik di Kepri telah mamanas.
Selain Rudi, Bupati Karimun, Aunur Rafiq juga diperkirakan akan ikut pertarungan pilkada 2024 nanti.