Satujuang- Bupati Blitar Hj Rini Syarifah menghadiri peresmian gedung kantor BPS (Badan Pusat Statistik) didampingi Sekretaris Daerah dan Forkopimda bertempat di Kanigoro kabupaten Blitar, Selasa (21/5/24).
Gunting pita sebagai tanda peresmian gedung kantor BPS dilakukan oleh Bupati Blitar didampingi ketua BPS kabupaten Blitar.
Mengawali sambutannya, Hj Rini Syarifah menyampaikan selamat datang kepada Sekretaris Utama BPS Republik Indonesia, Atqo Mardiyanto, beserta jajaran dan rekan-rekan dari Kabupaten Tulungagung.
“Sebagai bentuk apresiasi atas kinerja BPS sekaligus sebagai support untuk kita bersama untuk membaktikan diri pada masyarakat,” kata Mak Rini panggilan akrab Bupati Blitar.
Menurut Mak Rini, hadirnya gedung kantor baru BPS ini merupakan bentuk komitmen dan kesungguhan BPS untuk terus meningkatkan kualitas kerja sekaligus pelayanan statistik kepada masyarakat.
Keberadaannya diharapkan mampu menambah motivasi kepada seluruh pegawai untuk bekerja lebih giat dan lebih profesional lagi, dan berdampak positif pada pelayanan publik terutama di Kabupaten Blitar dan Kabupaten Tulungagung.
“BPS memiliki peran yang sangat penting guna mendukung pembangunan nasional maupun daerah,” papar mak Rini.
Karena kata mak Rini, melalui data dan informasi statistik yang dihasilkan oleh BPS, Kabupaten Blitar maupun Kabupaten Tulungagung mampu melaksanakan pembangunan dan merumuskan kebijakan dengan data sebagai acuan.
Sehingga program pembangunan bisa tepat sasaran dan berkelanjutan, pentingnya peran BPS ini diharapkan mampu sejalan dengan meningkatnya kualitas, akurasi, maupun pelayanan data.
Dengan berdirinya gedung kantor BPS yang modern ini, ia berharap dapat tercipta lingkungan kerja yang kondusif serta tercapainya visi misi pembangunan daerah.
Selain menyediakan data, BPS juga telah membantu perangkat daerah melalui pembinaan statistik sektoral dalam pelaksanaan kegiatan statistik di masing-masing daerah.
“Oleh karena itu, saya berharap BPS Kab Blitar dapat terus menjalin kerjasama yang erat dengan pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan lainnya dalam menghasilkan data dan informasi statistik yang berkualitas,” pungkasnya. (Red/ADV/kmf/Herlina)